Pages

Saturday 31 July 2010

Nitrifikasi


Amonium yang dihasilkan dari proses mineralisasi nitrogen organik merupakan starting point untuk proses nitrifikasi. Proses nitrifikasi adalah proses biologis pembentukkan nitrit dan nitrat yang dilakukan oleh bakteri nitrifikasi. Pembentukkan nitrit dilakukan oleh Nitrosomonas , Nitrosococcus,Nitrosospira dan Nitrosolobus sedangkan pembentukkan nitrat oleh Nitrobacter.
Diantara kelima genera tersebut yang paling berperan adalah Nitrosomonas dan Nitrobacter.
Untuk menghitung populasi Nitrosomonas dan Nitrobacter pada tanah, digunakan metoda MPN
( Most Probable Number ).

Thursday 29 July 2010

NITROGEN



Hara tanah yang sangat dibutuhkan tanaman dalam jumlah besar adalah nitrogen, yang diasimilasikan dalam bentuk nitrat atau amonium. Meskipun terdapat banyak sekali materi nitrogen, baik yang sudah terdapat dalam tanah atau ditambahkan dalam bentuk residu tanaman, kesemuanya itu dalam bentuk organik yang belum dapat dimanfaatkan oleh tanaman. Konversi dari nitrogen organik menjadi bentuk nitrogen anorganik sehingga dapat diserap oleh tanaman dikenal dengan proses mineralisasi nitrogen. Proses ini melibatkan 2 kegiatan yaitu amonifikasi dan nitrifikasi. Organisme yang berperan dalam proses amonifikasi adalah dari jenis bakteri, fungi dan actinomycetes. Proses amonifikasi dilakukan oleh organisme aerob dan anaerob. Protein didekomposisi oleh species Pseudomonas, Bacillus, Clostridium, Serratia dan Micrococcus. Amonium dihasilkan secara perlahan pada kondisi sedikit dibawah titik layu, dan akan dipercepat bila kelembahan meningkat. Meskipun tiap tanah berbeda untuk nilai kelembaban yang tepat bagi terjadinya konversi amonium tetapi rata2 berada pada kapasitas menahan air ( water holding capacity ) 50 sampai 75 %.

Wednesday 28 July 2010

Pengelolaan tanah ( 2 )

Hara yang sangat dibutuhkan tanaman dalam jumlah besar adalan nitrogen ( N ). fosfor ( P ), dan kalium ( K ). Sedangkan hara mikro yang dibutuhkan dalam jumlah sedikit antara lain calcium( Ca) , sulfur ( S ), besi ( Fe ), boron ( B ) , molibdenum ( Mo ) dan seng ( Zn ). Selama pertumbuhannya, tanaman mengambil hara2 tersebut dari tanah. Pada waktu panen semua hara tersebut terangkut dari lahan pertanian berupa hasil panen berupa gabah, sayuran serta limbah panen seperti jerami dan serasah. Disamping itu hara tanah akan hilang dari daerah perakaran karena proses pencucian terutama nitrogen dalam bentuk ion nitrat. Banyak hara yang dibutuhkan tanaman terdapat dalam tanah tetapi berada dalam bentuk yang belum tersedia bagi tanaman. Proses mineralisasi yang dilakukan oleh organisme tanah, merubah hara tidak tersedia menjadi tersedia sehingga dapat dimanfaatkan oleh tanaman.Penambahan bahan organik kedalam tanah terutama dalam bentuk kompos meningkatkan laju mineralisasi.

Sunday 25 July 2010

Pengelolaan tanah ( 1 )


Pengelolaan tanah bertujuan meningkatkan kesuburan tanah yang dicirikan dengan meningkatnya kandungan bahan organik dalam tanah .Tanah yang subur sanggup menahan erosi dan dapat menciptakan kelembaban, udara, hara, kemasaman dan suhu yang sesuai dengan kebutuhan tanaman, sehingga diperoleh peningkatan hasil yang dapat dipertahankan tetap berada pada level yang tinggi.
  • Pengertian erosi adalah berpindahnya partikel halus dan bahan organik tanah dari permukaan tanah yang disebabkan kekuatan angin dan air, sehingga dalam waktu cepat atau lambat akan terjadi tanah kurus, cepat kering dan pada keadaan yang sangat ekstrim terbentuk tanah tandus yang tidak produktif lagi.
  • Kelembaban tanah merupakan kepentingan yang sangat kritis bagi pertumbuhan tanaman sehingga tanah tropis perlu dikelola untuk memperoleh tingkat kelembaban yang cukup bagi pertumbuhan tanaman. Keadaan yang sangat kering menyebabkan tanaman layu dan terjadi gangguan pada penyerapan hara. Metoda terbaik untuk meningkatkan kapasitas menahan air oleh tanah adalah dengan penambahan bahan organik berupa pupuk kandang atau kompos yang diberikan pada permukan tanah ataupun dibenamkan ke dalam tanah.

Saturday 24 July 2010

Peran mikro dan makroorganisme tanah



Bahan organik tanah merupakan sumber energi dan makanan utama bagi mikro dan makro organisme tanah.Dalam aktivitasnya, biota tanah tersebut merombak atau mendekomposisi bahan organik segar menjadi senyawa yang lebih sederhana.Antara mikro dan makroorganisme terdapat hubungan simbiosis mutualistis dalam mengeksploitasi bahan organik.
Mikroorganisme berperan dalam sebagian besar transformasi kimia dari proses dekomposisi, sedangkan organisme yang lebih besar cenderung menstimulir dan mengambil manfaat dari aktivitas tersebut melalui kemampuannya beroprasi dalam skala ruang dan waktu yang lebih luas.Cacing tanah dan rayap mampu menghancurkan karbohidrat kompleks, lignin, asam humic dan senyawa fenol yang terdapat dalam sampah dan tanah, dan berperan penting dalam perubahan lingkungan mikro tanah melalui aktivitasnya menggali dan membuat sarang dalam tanah ( Lavelle et al, 1994 )

Tuesday 13 July 2010

Pengertian bahan organik tanah

  • Pengertian bahan organik tanah sama saja dengan humus ( Stevenson dan Vaughan ).
  • Humus terdiri dari 2 kelompok yaitu substansi non humic dan humic.
  • Substansi non humic dijumpai dalam bentuk karbohidrat, hidrokarbon,alkohol,auxin,aldehyde, resin,asam amino,asam aliphatik dan asam aromatik. Kadang2 dijumpai juga dalam bentuk ethylene dan hidrogen sulfida.Bentuk2 ini biasanya tidak berwarna, mempunyai berat molekul rendah, mudah dimanfaatkan oleh mikroba tanah.
  • Sustansi humic berwarna kuning sampai hitam, berat molekul tinggi. Bersifat sangat stabil sehingga berada pada tanah pertanian sampai ribuan tahun. Berdasarkan metoda ekstraksinya substansi ini dibagi lagi ke dalam 3 kelompok yaitu asam fulvic,asam humic dan humin.

Thursday 8 July 2010

Peranan bahan organik dalam kesuburan tanah


  • Tanah sehat adalah tanah yang produktif, tanpa adanya faktor pembatas fisik, kimia maupun biologis,yang dicirikan dengan hadirnya bahan organik.
  • Kandungan bahan organik di dalam tanah sangat bervariasi, dari sangat tinggi sampai sangat rendah.
  • Bahan ini berperan dalam pertumbuhan tanaman melalui : perbaikan sifat fisik , kimia dan biologis tanah.
  • Bahan organik bersifat memperbaiki fisik tanah karena merupakan "pengikat " butiran primer tanah dalam pembentukan agregat yang mantap.
  • Meskipun secara kuantitatif bahan organik sedikit mengandung unsur hara, tetapi dalam penyediaan hara tanaman, bahan ini berperan penting karena disamping sebagai penyumbang unsur N,P,K, juga merupakan sumber unsur lainnya seperti C,Zn,Cu,Mo,Ca,Mg dan Si.
  • Bahan organik merupakan sumber energi dan makanan utama bagi mikro dan makro organisme tanah. Dalam aktivitasnya, biota tanah tersebut merombak atau mendekomposisi bahan organik segar menjadi senyawa yang lebih sederhana. Pengembalian jerami ke lahan sawah akan mempertahankan kandungan bahan organik dalam tanah disamping pengembalian hara tanah terutama unsur kalium ( K ), sehingga produktivitas tanah bisa dipertahankan.

Wednesday 7 July 2010

Kesadaran akan mutu lingkungan


Perhatian akan kesehatan dan mutu tanah terpicu oleh timbulnya suatu kesadaran bahwa tanah merupakan komponen yang sangat penting di bumi ini, bukan hanya sebagai penghasil makanan tetapi juga dalam mempertahankan mutu lingkungan secara lokal, regional dan global.

Pertahankan mutu tanah


Tanah perlu dijaga agar mutunya dapat dipertahankan sehingga produk pertanian yang aman dapat dicapai. Ada tanah sehat , ada tanah sakit.

Monday 5 July 2010

KEHIDUPAN DINAMIS PADA TANAH

Tanah merupakan suatu kehidupan yang dinamis dan unik yang muncul dari interaksi yang seimbang antara komponen biologi, kimia dan fisika. Interaksi antara ketiga komponen tersebut akan menentukan mutu tanah

Friday 2 July 2010

Posting awal

Testing dulu nih... baru percobaan aja satu halaman dua halaman tiga halaman empat halaman lima halaman enam halaman tujuh halaman delapan sembilan sepuluh dan sebelas